Wakil Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, SE., MM membuka Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits ke XXVII

Jeneponto.- Wakil Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, SE., MM membuka kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits ke XXVII Tingkat Kabupaten Jeneponto, Senin, 27 Februari 2023 di Ruang Pola Kantor Bupati Jeneponto. Hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD, Unsur Forkopimda, Pimpinan Perangkat daerah dan para Kafila.

Dalam laporannya, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kab. Jeneponto, Sirajuddin mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti oleh utusan dari 11 Kecamatan yang masing-masing didampingi oleh para official dan Pembina, dengan jumlah total sebanyak 198 peserta, dengan Jenis Lomba terdiri dari Tilawah, Hifzil Qur’an, dan Musabaqah Hadit. serta Dewan Hakim yang terdiri dari unsur Ulama, Praktisi Agama Islam, dan Akademisi.

“Kegiatan ini akan berlangsung selama 4 hari, dari tanggal 27 hingga 2 Maret 2023”, ujanya.

Sementara itu, Wabup Paris Yasir dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan STQH ini selain sebagai wadah rutinitas dalam menyemarakkan Syiar Islam dan membangun kompetensi generasi islami, juga sebagai sarana untuk merekatkan silaturrahim dalam memelihara semangat persatuan, sebagai satu kesatuan masyarakat Turatea yang memegang teguh nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal.

“Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits ini merupakan momentum yang tepat dalam memelihara kebersamaan dan persaudaraan, yang telah kita galang bersama sebagai kekuatan yang kita miliki, untuk berbuat lebih optimal bagi kemajuan masyarakat, bangsa dan Negara. Olehnya itu, kepada seluruh peserta, agar dapat berkompetisi secara sehat serta menunjukkan kemampuan terbaiknya, karena STQH ini sebagai seleksi awal untuk memilih peserta yang mewakili daerah ini pada pelaksanaan STQH di tingkat Provinsi,” harapnya.

Wabup juga menambahkan bahwa momentum ini, dijadikan pula sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas ummat, sekaligus sebagai proses pembangunan sumber daya manusia, terutama dalam menyiapkan generasi muda Islam yang kompetitif dan berakhlakul qarimah.

Harapan tersebut tentunya memiliki keterkaitan erat, dengan pencapaian salah satu program prioritas yang telah dicanangkan Pemerintah Daerah, yakni Program 1000 Hafidz, sebagai penjabaran dari Visi Jeneponto SMART yang tahun ini merupakan tahun terkahir periode ini.

“Saya berharap agar seluruh peserta dapat memberikan penampilan yang terbaik, sehingga mencetak prestasi bagi diri dan daerah ini. Jika banyak prestasi yang kita raih maka tentunya akan ikut mengangkat harkat dan derajat daerah ini,” ungkap Paris Yasir. (**)